sumber:visittanjungputing.com
|
Trigana Air merupakan maskapai penerbangan nasional yang
memiliki banyak tujuan penerbangan antar kota di Indonesia. Salah satunya,
penerbangannya adalah dari ke Pangkalalan Bun – Kotawaringin Barat, Kalimantan
Tengah. Jadi, untuk kamu yang penasaran ingin jalan-jalan ke Pangkalan Bun,
bisa pilih maskapai penarbangan ini.
Pangkalan Bun merupakan sebuah kota di Kalimantan Tengah yang
memiliki julukan sebagai Kota Manis. Mungkin, sebagian dari kamu masih belum
familiar dengan kota ini dan bingung harus melakukan apa aja atau tempat apa saja
yang harus dikunjungi saat datang ke sana, berikut 3 tipsnya:
1.
Buat Anggaran
Kalau kamu punya budget yang pas untuk mengisi liburan khusus setiap saat, kamu tidak perlu
bingung dengan tanggal keberangkatan. Kamu bisa berangkat kapan saja.
Tapi, kalau kamu terbatas budget, sebaiknya kamu anggarkan dulu
biayanya. Kamu bisa survei dulu berapa harga tiket pesawat kesana, biaya
penginapannya, rata-rata biaya makannya, hingga biaya akomodasi lainnya selama
di sana. Salah satu maskapai yang direkomendasi adalah Trigana
Air karena harganya terjangkau.
2.
Pastikan Tanggal Keberangkatan
sumber:saloniq.com
|
Setelah merasa antara anggaran dan biaya yang dimiliki cukup,
kamu bisa langsung menentukan tanggal keberangkatan dan langsung booking tiket
pesawat Trigana Air serta penginapan selama di sana. Proses ini mudah kok,
apalagi saat ini banyak aplikasi yang memungkinkan kamu untuk booking tiket
pesawat maupun penginapan kapan dan dimana saja.
1.
Rencanakan Perjalanan Selama di Pangkalan Bun
Di Pangkalan Bun, ada banyak tempat wisata yang
direkomendasikan untuk kamu. Diantaranya:
Tanjung Keluang. Taman wisata yang merupakan semanjung ini berada di Desa Kubu,
Kumai. Dari desa ini, kamu harus naik kelotok untuk sampai di pantai berpasir
putihnya.
Selain pemandangan pantai, di sini kamu juga dapat melakukan
aktivitas seru, yaitu mengenal penyu di tempat konservasinya langsung. Namun,
di pantai yang masih sangat asri ini tidak ada penjual makanan. Jadi, kamu
harus membawa bekal sendiri.
Biaya yang harus disiapkan untuk berwisata di pantai ini hanya
biaya untuk naik kelotoknya saja, antara 5 sampai 10 ribu.
Tanjung Putting
Tanjung Putting merupakan kawasan Taman Nasional tempat
konservasi orang utan yang sangat dilindungi. Rasanya, ada akan yang kurang
kalau ke Pangkalan Bun tapi belum ke sini.
Di habitat asli orang utan ini, kamu juga bisa melihat binatang
yang dilindungi lainnya, seperti monyet ekor panjang, burung, serta buaya. Kamu
tidak perlu takut, para petugas yang berada di sini siap menemani kamu berkeliling kok.
Namun, untuk sampai di Taman Nasional ini, kamu harus melewati
sungai Sekonyer hingga 4 jam dulu dengan menggunakan kelotok. Ongkosnya lumayan
mahal, tapi jika kebetulan yang naiknya banyak, biasanya ongkosnya turun.
Istana Kuning
sumber:nyepik.com
|
Namanya memang Istana Kuning, tapi warna istana
ini enggak kuning, kok. Nama kuning kabarnya diambil dari warna kayu yang
digunakan sebagai pintu istana tersebut. Di istana ini kamu akan disambut
pemandu khusus yang siap mengajak kamu berkeliling dan menunjukan berbagai
benda bersejarah, peninggalan jaman Kesultanan Kutaringin dulu.
Desa Dayak
sumber:tripzilla.com
|
Cukup 2 jam dari Pangkalan Bun, kamu bisa mengunjungi 3 Desa
Dayak langsung. Suku asli Kalimatan yang masih bertahan di tengah arus
modernisasi ini akan mengajarkan kamu banyak hal. Mulai dari keramahan
masyarakatnya, keunikan upacara adatnya, hingga arsitektur rumah tradisionalnya
yang begitu kuat. Jangan lupa bawa kamera, ya karena di sini kamu dipersilahkan
jika ingin berforto.
Kira-kira, dari keempat tempat tersebut kamu mau kemana dulu?
Atur waktunya agar semua bisa dikunjungi.
Nah, kalau ketiga hal di atas sudah kamu lakukan, jangan tunggu
lama. Langsung berangkat saja!
Ngumpulin duit dulu kali yah, baru bisa berangkat. Etapi sisa cuti juga kritis. :0
ReplyDelete